Cari Blog Ini

Senin, 21 Mei 2012

Sejarah EURO 1980


EURO 1980: JERMAN
Eky Rieuwpassa

Jerman, juara untuk kedua kali. (Getty Images)
Setelah pada lima edisi sebelumnya putaran final Piala Eropa hanya diikuti oleh empat negara, pada Piala Eropa 1980 mengalami perubahan. Jumlah kontestan dinaikkan menjadi delapan negara. Euro 1980 juga membuat peraturan baru di mana tuan rumah berhak langsung lolos ke perhelatan final tanpa harus melalui babak kualifikasi. Keputusan itu membuat Italia secara otomatis melaju ke putaran final, sedangkan tujuh negara lainnya harus melalui fase kualifikasi.Seiring bertambahnya negara kontestan, format turnamen juga mengalami perubahan. Untuk pertama kalinya, di Euro 1980 dibagi menjadi dua grup. Satu grup dihuni oleh empat negara. Setiap negara dalam satu grup akan saling bertanding. Juara setiap grup otomatis melaju ke pertandingan final, sedangkan runner-upbertarung memperebutkan posisi ketiga.
Perubahan format turnamen dan penambahan negara peserta ternyata membawa efek buruk. Sepanjang Euro 1980 antusiasme penonton dan pemirsa televisi menurun dibandingkan perhelatan sebelumnya. Sebagian besar penonton kecewa dengan pola permainan bertahan yang diperagakan tim nasional Italia.
Pada Euro 1980, ulah pendukung fanatik Inggris yang dikenal dengan sebutan hooligans juga semakin mengeliat. Saat Inggris melawan Belgia di pertandingan pertama grup, hooligans membuat keributan sehingga wasit menghentikan pertandingan sekitar lima menit di babak pertama. Ulahhooligans menjadi headline media massa Eropa.
Sementara itu, Jerman Barat memunculkan sejumlah pemain hebat seperti Bernd Schuster, Hans-Peter Briegel, Horst Hrubesch, Hansi Mueller, dan Karl-Heinz Rummenigge. Penampilan memukau juga diperlihatkan oleh Jan Ceulemans, Eric Gerets, Jean-Marie Pfaff, dan Erwin Vandenbergh yang mampu membawa Belgia melaju hingga babak final, namun mereka harus mengakui keunggulan Jerman Barat di final.
DATA FAKTA
Tuan Rumah: Italia
Tanggal: 11-22 Juni
Tim: Italia, Belgia, Cekoslovakia, Inggris, Yunani, Belanda, Spanyol, Jerman Barat.
Venue: Stadion Olimpico (Roma), Stadion Giuseppe Meazza (Milan), Stadion San Paolo (Naples), Stadion Comunale (Turin)
Juara: Jerman Barat
Runner-up: Belgia
Posisi Ketiga: Cekoslovakia
Posisi Keempat: Italia
Pertandingan: 14
Gol: 27 (1,93 per pertandingan)
Penonton: 345.463 (24.676 per pertandingan)
Top Skor: Klaus Allofs, Jerman Barat, (3 gol)

DATA PERTANDINGAN:


GRUP A
No.TimMMnSKGolN
1.Jerman Barat32104-25
2.Cekoslovakia31114-33
3.Belanda31114-43
4.Yunani30121-4
11 Juni 1980Cekoslovakia vs Jerman Barat 0-1
Belanda vs Yunani 1-0 

14 Juni 1980 Jerman Barat vs Belanda 3-2
Yunani vs Cekoslovakia 1-3

17 Juni 1980Belanda vs Cekoslovakia 1-1
Yunani vs Jerman Barat 0-0


GRUP B
No.TimMMnSKGolN
1.Belgia31203-24
2.Italia31201-04
3.Inggris31113-33
4.Spanyol30122-41
12 Juni 1980Belgia vs Inggris 1-1
Spanyol vs Italia 0-0

15 Juni 1980
Belgia vs Spanyol 2-1
Inggris vs Italia 0-1

18 Juni 1980
Spanyol vs Inggris 1-2
Italia vs Belgia 0-0


PEREBUTAN TEMPAT KETIGA 
21 Juni 1980
Cekoslovakia vs Italia 1-1 (Adu Penalti 9-8)
Pencetak Gol: Jurkemik54' (Ceko), Graziani 73' (Ita). Penalti: Masny, Nehoda, Ondrus, Jurkemik, Panenka. Gögh, Gajdusek, Kozak, Barmos (Ceko), Italia: Causio, Altobelli, Baresi, Cabrini, Benetti, Graziani, Scirea, Tardelli, Collovati (gagal penalti).
Stadion: San Paolo, Naples
Penonton: 24.652
Wasit: Erich Linemayr (Austria)


FINAL
22 Juni 1980Belgia vs Jerman Barat 1-2
Pencetak Gol
: Vandereycken 75' (pen/Bel), Hrubesch 10', 88' (Jer Barat)
Stadion: Olimpico, Rome
Penonton: 47.864
Wasit: Nicolae Rainea (Rumania)


STATISTIK
Pencetak Gol
3 gol
: Klaus Allofs (Jerman Barat)
2 gol: Horst Hrubesch (Jerman Barat), Zdenek Nehoda (Ceko), Kees Kist (Belanda)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar